ABK KMP Putra Leo Bahari Tewas Terjatuh di Perairan Pulau Raas

Sumenep (beritajatim.com) – Seorang anak buah kapal (ABK) KMP Putra Leo Bahari bernama Sarmudi (19) dilaporkan tewas setelah terjatuh ke laut di Perairan Pulau Raas, Kabupaten Sumenep, Madura. Peristiwa nahas itu terjadi pada Minggu (24/8/2025).

“Berdasarkan informasi yang kami terima, korban terpeleset dari kapal dan jatuh ke laut di Perairan Raas. Warga dan nelayan setempat sudah berupaya menyelamatkan korban, namun gagal karena korban terseret arus ke arah timur laut,” kata Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit P, Rabu (27/8/2025).

Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya segera mengerahkan satu tim rescue Pos SAR Sumenep menuju Pulau Raas menggunakan KM Dharma Kartika untuk melakukan pencarian. Sebelum tim tiba, pencarian dilakukan melalui pemapelan atau penyiaran informasi ke kapal-kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian.

“Harapannya tentu saja apabila menemukan tanda-tanda keberadaan korban bisa melapor kepada pihak berwenang,” terang Nanang, yang bertindak sebagai SAR Mission Coordinator (SMC) pada operasi pencarian ini.

Pencarian akhirnya membuahkan hasil pada Selasa (26/8/2025) sekitar pukul 15.45 WIB. Tim SAR gabungan menerima laporan dari nelayan yang melihat korban mengapung di tengah laut.

Mendapatkan informasi tersebut, tim langsung menuju lokasi penemuan dan mengevakuasi korban yang ditemukan dalam kondisi sudah meninggal, sekitar 300 metre dari titik awal jatuh.

“Korban dibawa ke RSUD dr H. Moh. Anwar Sumenep dengan menggunakan kapal barang. Namun kapal baru bisa berlayar tadi malam jam 23.00 WIB karena tingginya gelombang laut,” jelas Nanang.

Selain Basarnas, proses pencarian melibatkan Polairud Kalianget, KSOP Kalianget, Polsek Raas, Koramil Raas, KUPP Raas, serta nelayan setempat.

“Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat pencarian termasuk nelayan, yang juga telah membantu proses evakuasi korban,” tambah Nanang. [tem/beq]