Perkuat UMKM dan Pertanian Digital, Rumah Aspirasi Ratna Juwita Dorong Kolaborasi Lintas Sektor

TUBAN – Upaya memperkuat perekonomian masyarakat Tuban terus digelorakan melalui sinergi lintas sektor. Rumah Aspirasi Ratna Juwita, Anggota DPR RI Komisi XII, bersama sejumlah pemangku kepentingan daerah, mahasiswa KKN, hingga perangkat dinas, menginisiasi forum kolaborasi yang fokus pada penguatan koperasi, UMKM, serta pertanian berbasis digital.

Kegiatan yang berlangsung di Desa Ruko Merak, Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, ini difasilitasi oleh Tim Teknis Rumah Aspirasi, yakni Didik dan Cipto, yang mengoordinasikan audiensi strategis dengan berbagai instansi daerah.

Audiensi pertama digelar bersama Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, serta Perdagangan (Diskopumdag) Kabupaten Tuban. Pembahasan menitikberatkan pada pengelolaan Koperasi Desa Merah Putih (KDPM), termasuk penyusunan concern program yang berorientasi pada keberlanjutan usaha.

Selain koperasi, forum juga menyoroti pengembangan industri rumahan di Desa Karangtinoto, Kecamatan Rengel, sebagai ground pemberdayaan UMKM lokal. Langkah ini diharapkan menjadi pintu bagi munculnya wirausaha desa yang lebih mandiri dan kompetitif.

Tak hanya UMKM, sinergi juga diperluas melalui audiensi dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP2P) Kabupaten Tuban. Agenda ini membahas peluang penerapan pertanian integer sebagai strategi untuk meningkatkan produktivitas sekaligus memperkuat ketahanan pangan daerah.

Staf Ahli Rumah Aspirasi Ratna Juwita, Didik menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan solusi dan dukungan nyata bagi masyarakat, khususnya di wilayah Kabupaten Tuban.

“Kami ingin memastikan programme aspirasi benar-benar dirasakan manfaatnya, khususnya dalam sektor koperasi, UMKM, dan pertanian. Kolaborasi ini harus menghasilkan solusi nyata bagi masyarakat,” ujar Didik dalam keterangan tertulis yang diterima Ronggo.id, Selasa (19/8/2025).

Kegiatan ini juga mendapat sambutan dari kalangan akademisi. Mahasiswa Universitas Sunan Drajat Lamongan yang sedang melaksanakan KKN di Desa Karangtinoto turut aktif dalam forum audiensi.

Perwakilan mahasiswa KKN Universitas Sunan Drajat Lamongan, Muchammad Nur Alfatich Surya Dilaga, menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak.

“Kolaborasi lintas sektor ini adalah wujud kontribusi nyata bagi masyarakat. Dukungan penuh dari pihak dinas membuat kegiatan kami lebih terarah dan berkelanjutan,” ujarnya.

Kehadiran mahasiswa, lembaga aspirasi, serta pemerintah daerah dalam satu forum menegaskan bahwa pembangunan daerah tidak bisa berjalan sendiri. Kolaborasi multi pihak menjadi kunci dalam mengoptimalkan potensi Tuban, baik di sektor UMKM maupun pertanian.

Harapannya, sinergi ini dapat memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat desa, mendorong lahirnya inovasi di bidang pertanian digital, serta menghidupkan industri kreatif lokal yang mampu bersaing di tingkat regional. (Jun/Tgb).